Senin, 16 Oktober 2017

“Rezeki”



“Rezeki”

Apa sebenernya Rezeki itu?
Cara pandang kita terhadap Rezeki dan Konsep Rezeki akan berpengaruh terhadap apa yang kita perbuat, sikap kita dan pola pikir kita
Banyak yang menganggap Rezeki itu apa yang kita peroleh atau apa yang kita miliki
.
Rasulullah Shalallahu’alaihi Wa sallam bersabda :
Seorang anak Adam akan berkata, “Hartaku! Hartaku!” (Allâh pun) berfirman, “Wahai anak adam! Tidaklah engkau mendapatkan sesuatu apapun dari hartamu kecuali apa-apa yang kamu makan kemudian engkau buang serta apa-apa yang engkau kenakan kemudian engkau menjadikannya lusuh atau apa-apa yang engkau sedekahkan kemudian engkau lupakan. (HR. Bukhari Muslim)
.
Dari Hadist tersebut maka Sesungguhnya Rezeki itu
1. Apa yang kita makan
2. Apa yang kita Gunakan
3. Apa yang kita sedekahkan
.
Namun terkadang seseorang Banyak membuang Waktunya yang katanya “Mencari Rezeki”
Sampai lupa Tugas Utamanya sebagai manusia
Fokus terhadap hasil, yang akan membuat seseorang kecewa, stres karena tidak sesuai dengan kerja kerasnya
Padahal Hasilnya sudah menjadi Qadla’
Sedangkan Cara kita memperolehnya yang akan dipertanggung jawabkan
.
Aneh jika melihat orang mengumpulkan Harta hingga dia pun tidak pernah menikmatinya karena terus sibuk terus Bekerja sehingga Mengabaikan Hak Allah
Iya klo cara mendapatkan nya benar, kalo g?
Udah capek kerja keras, tidak menikmati hasilnya, malah orang lain yang menikmatinya
Tapi hanya kita nntinya yg akan mempertanggung jawabkan cara memperolehnya
.
Semoga kita dijauhkan dari sibuknya Dunia dan dijauhkan dari Rezeki yang Haram, subhat dan tidak berkah. Aamiiin

.
Upload bersama
@instanusantara
#instanusantara
#instanusantaradiy
#inub1553
#indiy1553
.

.
.

Inframe : @syandika.bahari
🚩 Gumuk Pasir Parangkusumo, Bantul D.I.Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KALAU BUKAN KHILAFAH, LALU DENGAN APA LAGI?

Oleh: Ahmad Sudrajat (Khadim Majlis Sirah Shahabat) Yasir bin Amir berangkat meninggalkan negerinya di Yaman guna mencari dan menemui s...