Kamis, 28 Desember 2017

Dakwah adalah poros hidupku


Hidup Rasulullah saw sejak diutus menjadi Rasul semua untuk dakwah Islam, untuk menegakkan Islam di muka bumi ini. Begitupun para sahabat dan harusnya kita juga umat Nabi Muhammad saw. 

Seluruh tenaga, pikiran, ide, kekayaan, harta , semua dicurahkan demi ISLAM. Kita lihat pengorbanan para sahabat para pejuang Islam yang telah wafat begitu hebatnya mereka korbankan harta dan jiwa demi tegaknya Islam.

Mereka tidak berlomba-lomba mengejar dunia yang fana, karena mereka lebih memilih Akhirat yang kekal selamanya. Mereka menjadikan dunia hanya sebagai sarana tempat ia menanam, dan hasilnya akan dituai di Akhirat kelak.  

Islam bisa tersebar hingga kekuasaanya 2/3 dunia itu karena dakwah Islam dan pertolongan dari Allah. Namun pertolongan Allah hanya akan datang jika kita mau menolong agama Allah swt. 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِن تَنصُرُوا اللَّهَ يَنصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ
Artinya : “Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (QS. Muhammad : 7)

  • Dalam berdakwah kita juga tidak boleh ngawur , aktivitas kita semua dihisap oleh Allah dan senantiasa harus terikat pada aturan Allah swt (Syariat Islam). 

Amal soleh dakwah ini juga harus dilandasi pondasi tauhid pondasi Aqidah yang kokoh, pemahaman syariat Islam secara kaffah, dan juga IKLAS semata-mata mengharap ridho Allah. 

Tidak peduli kata manusia  yang menghalangi dakwah, yang ada hanya kata Allah dan Rasulullah saw . 

 “Diallah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar, agar Dia memenangkannya di atas segala agama-agama meskipun orang musyrik membenci”. (QS. As Shaff: 9)








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KALAU BUKAN KHILAFAH, LALU DENGAN APA LAGI?

Oleh: Ahmad Sudrajat (Khadim Majlis Sirah Shahabat) Yasir bin Amir berangkat meninggalkan negerinya di Yaman guna mencari dan menemui s...