Senin, 05 Juni 2017

Kewajiban Mengubah Kemungkaran

Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barang siapa di antara kalian yang melihat kemungkaran, hendaklah dia merubahnya dengan tangannya. Apabila tidak mampu maka hendaknya dengan lisannya. Dan apabila tidak mampu lagi maka dengan hatinya, sesungguhnya itulah selemah-lemah iman.’.” (HR. Muslim)

Kemungkaran Terbesar adalah meninggalkan kewajiban dan diterapkannya sistem/ hukum selain dari hukum Allah swt. 

Salah satu kemungkaran besar adalah diterapkannya sistem demokrasi yang bertentangan dengan aqidah Islam. Mengantikan hukum -hukum Allah dengan hukum buatan manusia yang penuh hawa nafsu dan kepentingan. Digantikannnya syariat Islam dengan sistem aturan-aturan yang berasal bukan dari ajaran Islam. 

Demokrasi dan Kapitalisme adalah isme paham yang kufur bertentangan dengan Islam, terlahir dari paham aqidah sekulerisme (pemisahan urusan agama dan juga dunia). 


Gara-gara sistem demokrasi diterapkan banyak syaraiat Islam dicampakan contoh syaraiat tentang hukum potong tangan.



Apakah hukum jahiliyah yang mereka kehendaki? dan siapakah yang lebih baik hukumnya daripada Allah bagi orang-orang yang yakin? Qs.Al Maidah ayat 50 









Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KALAU BUKAN KHILAFAH, LALU DENGAN APA LAGI?

Oleh: Ahmad Sudrajat (Khadim Majlis Sirah Shahabat) Yasir bin Amir berangkat meninggalkan negerinya di Yaman guna mencari dan menemui s...